Kucoba Menggoreskan Tinta Diatas Kertas Putih
Menuliskan Sebuah Isyarat Hati Tentang Dirimu
Namun Selalu Yang Tertuang Hanya Syair-Syair Kerinduan
Kamu Bagaikan Nahkoda Sebuah Kapal Yang Siap Berlayar
Berlayar Menyebrangi Samudra Bersama Deburan Ombak
Meninggalkanku Yang Tetap Terpaku Menatap Bayangmu
Kau Pergi Membawa Segala Impianku Bersamamu
Bisakah Kau Kembali Kepadaku
Hingga Aku Dapat Menatapmu Tepat Didepan Mataku
Bolehkah Aku Tetap Berdiri Disini Menantikanmu
Menanti Kau Kembali Kesisiku Dengan Senyuman
Hingga Akulah Tempat Terakhir Kau Melabuhkan Hati
(Yogyakarta, 18 september 2017)
No comments:
Post a Comment